Jadi Penyiar

Jadi Penyiar

Kali ini zahwa mau berbagi pengalaman jadi penyiar radio. Awalnya Zahwa ikut lomba di Kutoarjo tanggal 12 Januari 2014,Lomba mewarnai di Kantor Kawedanan Kutoarjo. Zahwa pergi ke  sana diantar papa. Sebelum lomba di mulai ada pertunjukan nyanyi, pertunjukan nari, hafalan alquran.

Pada lomba itu, gambar yang harus diwarnai adalah pohon, rumah, awan, matahari, pagar, langit, tanah, rumput. Setelah itu, lomba mewarnai dimulai.Zahwa konsentrasi mengikuti lomba. Pertama-tama Zahwa mewarnai atap rumah, selesai mewarnai atap Zahwa mewarnai pintu, dan jendela. Selesai itu barulah mewarnai dinding rumah. Karena rumahnya telah selesai diwarnai maka Zahwa mewarnai matahari, dan awan. Setelah itu Zahwa mewarnai tanah. Karena tanah telah selesai maka Zahwa mewarnai rumput.  Karena rumputnya telah selesai Zahwa mewarnai langit.  Setelah itu, barulah mewarnai pagar. Setelah itu, Zahwa mewarnai daun pohon, setelah itu batang pohonnya Zahwa warnai. Setelah selesai semua Zahwa menambahi titik-titik ke daun pohon dan rumputnya. Setelah mewarnainya selesai gambarnya di kumpulkan. Setelah itu Zahwa istirahat sebentar, sambil makan senek. Karena menunggu lama hasil lomba, Zahwa dan papa pulang dahulu. Jadi Zahwa tak tahu siapa pemenang lombanya.

Artikel koran Purworejo Ekspress  13 Feb 2014

Tahu-tahu papa dapat telpon tanggal 15 dari panitia lomba. Ternyata Zahwa juara 1.  Dan papa pulang sudah membawa piala dan uang hadiahnya. Zahwa senang sekali. Selain hadiah itu Zahwa juga diundang ikut siaran radio Fortuna FM. Ternyata selain Zahwa, teman-teman juara lainnya juga diundang. Ada Fatimah, ada Zafwan, ada juga Faza. Suasananya seru… sekali. Kami bersama kakak-kakak penyiar diminta bernyanyi bersama, baca puisi, hafalan alquran. Zahwa hafalan surat Al balad. Dan juga Zahwa diminta baca cerita. Ceritanya  gara-gara lompat tali. Zahwa senang sekali selama siaran. Ini jadi pengalaman yang sangat menyenangkan bagi Zahwa, selain dapat juara, bisa siaran di radio pula.

Foto-foto seru di radio Fortuna FM

Alhamdulillah terima kasih Alloh atas nikmatmu. Semoga Zahwa juara lagi.

                                                                                                                      

Kalung Emas

Kalung Emas

Pada zaman dahulu hiduplah seorang putri.

Nama putri itu Rossela.

Rossela mempunyai seekor kucing.

Nama kucing Rossela, Mitta.

Suatu hari Rossela pergi piknik bersama Mitta.

Mereka piknik ke hutan.

Di hutan yang lebat, Rossela menemukan kalung.

Kalung itu berwarna emas.

Kata Rossela kalung itu ajaib.

Lalu kalung itu Rossela bawa pulang.

Sesampai di rumah, Rossela melihat seorang putri mencari kalung.

Ternyata kalung emas itu milik putri itu, lalu Rossela mengembalikan kalung itu ke putri.

Sang putri sangat berterima kasih kepada Rossela.

Sekarang Rossela tahu kalau kalung itu milik sang putri.

zahwa